Dewa Wijaya: Setiap Peluru Sudah Punya Nama

Bagikan

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram
Share on pinterest
dharma wijaya saat menjalankan tugas operasi di ntb

(AL IQRO’) Setiap orang sudah memiliki takdirnya masing masing. Meskipun keyakinan bahwa usaha dan upaya tetap harus dijalankan dengan sepenuh hati dan sekuat tenaga, juga tetap harus dipegang teguh dalam menjalani hidup.

“Setiap butir peluru yang dimuntahkan moncong senjata api sudah punya nama masing masing” ungkap Dewa Nyoman Agung Dharma Wijaya, seorang pemerhati sosial budaya dalam suatu kesempatan saat sedang berada di kediamanya, Minggu (12 04 20).

“Kurang lebih maksudnya adalah tidak ada satupun peristiwa yang bisa terjadi diluar ketentuan-Nya. dan Dia sudah menggariskan goresan cerita hidup setiap manusia tanpa meleset sedikitpun. Jadi di profesi kami, sering diibaratkan bahwa jika ada pihak yang meninggal akibat diterjang timah panas. Maka nama pihak tersebut memang sudah tertulis pada peluru yang mengenainya itu” ungkap pria yang masih tercatat aktif sebagai anggota Polri berpangkat melati dua ini.

Lebih jauh dijabarkanya bahwa dalam hidup, semua kebaikan dan keburukan yang diterima dan dirasakan oleh setiap orang. Memang menjadi bagian pengalaman hidup orang tersebut. Tidak ada satu kejadian pun yang meleset, tertukar atau salah alamat dan bermuara bukan pada pihak yang seharusnya menerimanya. Meskipun terkadang ada beberapa kejadian yang tampak tidak seharusnya diterima atau menimpa orang tersebut.

“Takdir Tuhan tidak pernah salah alamat. Kita harus dan wajib menyakini itu dengan seyakin-yakinya.” tegas Dewa Wijaya dengan mimik wajah yg sangat serius.

“Meski terkadang menurut kita, kita sebenarnya tidak layak untuk menerima suatu kejadian atau suatu kondisi tertentu. Jika hal itu tetap sampai pada kita, maka wajib kita terima dengan ikhlas, karena hanya itu langkah yang terbaik untuk dilakukan,” lanjut pria yang beberapa tahun lalu sempat menjabat selaku Kapolsek Serpong dan dikenal dengan panggilan AKP Dewa Wijaya itu.

Dewa juga mengingatkan bahwa dalam perjalananya, semua kejadian atau kondisi yang dirasakan setiap orang pasti akan memiliki ujungnya masing masing. Tidak ada satupun hal yang kekal dan bisa bertahan selamanya.

Sehingga jika dikaitkan dengan situasi saat ini, dimana wabah virus covid 19 sedang meneror dunia. Setiap orang memang tetap harus waspada penuh namun jangan sampai tertekan dan terlalu terpuruk oleh perekmbangan situasi yang terjadi.

“Kesulitan pasti akan akan ada ujungnya, begitu pula sebaliknya kesenangan juga pasti akan ada akhirnya. dan semua akan meninggalkan cerita serta hikmahnya masing masing.” kata Dewa melanjutkan penjelasanya.

“dan yakinlah…. bahwa semua kejadian, apapun bentuknya hikmahnya pasti baik untuk kita. pasti baik,… tidak akan ada hikmah yang buruk. tentunya juga akan sangat bergantung pada cara kita membaca dan keikhlasan kita menerima hikmah tersebut,” ungkap Dewa Wijaya menuntaskan penjelasanya. (red)

Bagikan

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram
Share on pinterest

Berita Terkait