AL IQRO’ Ampenan – “Hampir tak ada atlet yang tak ingin berprestasi. Mustahil pula ada pelatih dan organisasi atlet yang tak menyasar posisi juara dalam kompetisi. Namun tentu semua mengetahui, tak ada prestasi datang sendiri. Sudah barang tentu juga gelar juara tak datang instan tanpa program yang tertata rapi,” Ungkap AKBP Dr. Dewa Wijaya Ketua PERKEMI Prov. Banten mengawali penjelasan yang melatari akan digelarnya sejumlah programnya dalam waktu dekat ini.
Dewa meyebutkan bahwa setidaknya ada dua jenis program wajib yang akan diselenggarakan, guna memupuk dan memperkuat peluang PERKEMI Prov. Banten meraih podium juara dalam beberapa kompetisi nasional kedepannya.
“Dua jenis program yang saya maksudkan adalah kegiatan penggemblengan fisik dan mental. Karena para juara harus kuat secara fisik dan teknik, juga harus tebal secara keimanan dan jiwa korsanya,” sambung Dewa menjelaskan maksud dari dua program yang akan digelarnya.
Gashuku Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) dan pemantapan tehnik Se-Provinsi Banten, disebut Dewa akan digelar pada tanggal 15 dan 16 Oktober 2022. Program pelatihan fisik ini ditujukan untuk memantapkan teknik dan kemampuan para atlet dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi Banten pada Bulan November 2022, Pra PON 2023 serta PON di Aceh dan Medan Tahun 2024.
Namun pria yang terkenal aktif menjajal banyak kegiatan pembinaan pemuda dan masyarakat ini, meyakini bahwa penggemblengan fisik saja tak akan pernah cukup. Ia merencanakan akan menggelar program pemupukan mental dengan melaksankan acara syukuran dirgahayu ke – 21 Tahun berdirinya PERKEMI di Provinsi Banten pada tanggal 10 Oktober 2022 mendatang.
“Kegiatan ini mengundang seluruh Sinse dan Sinpai Pendiri PERKEMI Indonesia dan PERKEMI Banten. Dalam momen itu kami ingin menunjukkan kepada para penerus PERKEMI Banten bahwa organisasi ini dibangun dengan kerja keras dan keseriusan para pendahulu mereka. Jiwa dan semanagat itu harus diturunkan kepada mereka semua, agar rasa cinta dalam hati mereka tumbuh dengan tulus untuk PERKEMI ini.” Tutup Dewa dengan kalimat jelas dan sorot mata tegasnya. (red)
